Garut – Zona TV
Dunia jurnalisme Indonesia kembali berduka. Adityawarman (48), Pemimpin Redaksi media lokal Okeyboz.com, ditemukan tewas secara mengenaskan di Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung, pada Jumat (8/8/2025). Peristiwa tragis ini memicu gelombang kecaman dari berbagai pihak, termasuk Ikatan Jurnalis Independen Indonesia (IJII) Korwil Priangan.
Gilang Nata Dianggap, S.Pd., yang dikenal sebagai pegiat sosial sekaligus jurnalis aktif, mengecam keras tindakan biadab tersebut. Menurutnya, pembunuhan ini merupakan ancaman nyata terhadap kebebasan pers dan keselamatan jurnalis di Indonesia.
"Ini adalah perbuatan biadab yang tidak dapat ditoleransi. Kami mendesak aparat penegak hukum untuk segera mengusut tuntas kasus ini, menangkap pelaku, dan menyeretnya ke meja hijau," tegas Gilang melalui sambungan telepon, Minggu (10/8/2025), dengan nada penuh emosi.
Gilang menegaskan, perlindungan terhadap jurnalis merupakan amanat undang-undang, baik secara nasional maupun internasional. Ia menilai, setiap jurnalis harus dapat bekerja tanpa rasa takut atau ancaman, karena tugas mereka adalah menyampaikan informasi yang akurat dan bermanfaat bagi publik.
"Kekerasan terhadap jurnalis adalah ancaman langsung terhadap demokrasi. Jika jurnalis dibungkam, kebenaran akan sulit terungkap. Kasus ini harus menjadi momentum bagi kita semua, baik wartawan maupun masyarakat, untuk bersatu menjaga kebebasan pers," ujarnya.
Ia juga mengajak seluruh organisasi wartawan di Indonesia untuk bergandengan tangan mengawal kasus ini, memastikan keadilan bagi almarhum Adityawarman, serta mencegah terulangnya tragedi serupa di masa mendatang. Menurutnya, solidaritas adalah kunci utama dalam melawan intimidasi dan kekerasan terhadap profesi wartawan.
(Redaksi)
.